JAKARTA - Kemenangan Argentina atas Venezuela di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL kembali menegaskan kontribusi besar Lionel Messi bagi timnas. Namun, di balik euforia dua gol yang ia cetak dalam laga di Estadio Monumental, Buenos Aires, Jumat (5 September 2025), Messi justru menyampaikan pernyataan yang sarat makna mengenai masa depannya di dunia sepak bola.
Pemain berusia 38 tahun itu menegaskan bahwa ia belum memutuskan kapan akan mengakhiri karier, baik di level klub maupun timnas. Baginya, keputusan pensiun tidak hanya ditentukan oleh keinginan, tetapi terutama oleh kondisi fisik yang ia rasakan.
Fokus pada Kondisi Tubuh
Dalam wawancara pasca-pertandingan yang dikutip dari, Messi menjelaskan bahwa masa depannya bersama Argentina setelah Piala Dunia 2026 belum ditentukan. “Saya belum membuat keputusan,” ujarnya singkat.
Messi juga menekankan pentingnya kejujuran terhadap dirinya sendiri. Ia mengaku selalu berusaha menilai kondisi tubuhnya dari hari ke hari. “Seperti yang saya katakan sebelumnya tentang Piala Dunia, saya rasa saya tidak akan bermain lagi,” kata Messi melalui The Guardian.
“Karena usia saya, hal yang paling logis adalah saya tidak akan bisa bermain. Tapi, yah, kita hampir sampai, jadi saya bersemangat dan termotivasi untuk memainkannya. Seperti yang selalu saya katakan, saya menjalaninya hari demi hari, pertandingan demi pertandingan. Itu saja, menjalaninya hari demi hari, mengikuti apa yang saya rasakan,” sambungnya.
Malam Emosional di Buenos Aires
Dua gol Messi dalam kemenangan 3-0 atas Venezuela bukan hanya membantu Argentina mempertahankan posisi puncak klasemen dengan keunggulan 10 poin, tetapi juga menjadi momen emosional tersendiri. Pertandingan itu bisa jadi merupakan laga terakhirnya membela timnas Argentina di tanah air sebelum berangkat ke Piala Dunia mendatang.
Sorakan publik di Estadio Monumental menjadi bukti betapa besar kecintaan rakyat Argentina terhadap sang kapten. Messi, yang sudah memberikan trofi Piala Dunia 2022 kepada negaranya, tetap dianggap sebagai simbol harapan dan kebanggaan nasional.
Spekulasi Soal Pensiun
Setelah Piala Dunia 2022, sempat muncul dugaan bahwa Qatar akan menjadi panggung terakhir Messi bersama Argentina. Namun, keputusan sang kapten untuk tetap melanjutkan kiprah internasional membuktikan bahwa motivasinya belum padam. Kini, dengan usia yang semakin bertambah dan riwayat cedera bersama Inter Miami, Messi lebih realistis dalam memandang masa depannya.
Ia menegaskan bahwa kebugaran fisik akan menjadi faktor penentu apakah ia bisa bertahan hingga Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. “Hari demi hari, saya berusaha merasa baik dan yang terpenting, jujur pada diri sendiri. Ketika saya merasa baik, saya menikmatinya. Tetapi ketika tidak, jujur saja, saya tidak menikmatinya, jadi saya lebih suka tidak hadir jika saya merasa tidak baik,” tutur Messi.
Messi dan Tantangan Cedera
Selama beberapa musim terakhir, Messi memang harus menghadapi berbagai masalah cedera. Situasi ini membuatnya lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan. Dengan jadwal padat dan intensitas tinggi di level klub serta timnas, kondisi fisik menjadi tantangan utama bagi pemain seusianya.
Namun, Messi tetap menunjukkan kualitas luar biasa. Dua golnya melawan Venezuela menjadi bukti bahwa kemampuan mencetak gol dan insting bermainnya masih terjaga. Bagi Argentina, keberadaan Messi tetap menjadi kunci penting dalam upaya mempertahankan dominasi di kawasan Amerika Selatan.
Argentina Sudah Amankan Tiket
Kemenangan atas Venezuela memastikan Argentina lolos ke Piala Dunia 2026 dengan lebih cepat. Keunggulan 10 poin di puncak klasemen zona CONMEBOL menjadi jaminan bahwa skuad Lionel Scaloni tidak perlu bersusah payah hingga laga terakhir.
Meski demikian, fokus utama publik tetap tertuju pada masa depan Messi. Apakah ia akan menjadikan turnamen mendatang sebagai panggung terakhir? Ataukah masih ada kejutan lain yang bisa diberikan La Pulga?
Antara Realita dan Harapan
Pernyataan Messi soal pensiun mencerminkan keseimbangan antara realita dan harapan. Di satu sisi, usianya membuat banyak pihak menyadari bahwa akhir karier semakin dekat. Namun, di sisi lain, motivasi dan semangat Messi untuk tetap tampil di level tertinggi membuat fans berharap ia masih akan hadir di Piala Dunia mendatang.
“Jadi, kita lihat saja nanti. Saya belum membuat keputusan tentang Piala Dunia,” ucap Messi, menegaskan bahwa pintu kemungkinan masih terbuka.
Pernyataan Messi usai laga kontra Venezuela memperlihatkan bahwa ia tidak ingin buru-buru mengambil keputusan besar. Fokus utamanya adalah menjaga kondisi fisik dan memastikan bahwa setiap laga yang dijalaninya tetap memberikan kebahagiaan.
Bagi Argentina, Messi tetaplah pusat inspirasi, baik di dalam maupun luar lapangan. Dua golnya melawan Venezuela hanyalah satu dari sekian banyak bukti bahwa sang kapten masih mampu tampil menentukan.
Namun, seperti yang diungkapkannya, perjalanan ke Piala Dunia 2026 akan ditentukan oleh tubuhnya sendiri. Jika mampu menjaga kebugaran, bukan mustahil dunia akan kembali menyaksikan Messi beraksi di panggung terbesar sepak bola dunia—meski mungkin itu akan menjadi kali terakhirnya.